Selain diolah dengan cara dibungkus daun pisang dan dipanggang, kita juga bisa menjadikannya hidangan berkuah dengan rasa tak kalah lezat.
Bahan
1 ekor ayam kampung, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan 15 menit
1 buah jeruk nipis, ambil airnya
Garam
Minyak kelapa
4 batang serai, keprek
1/2 – 1 liter air
1 ekor ayam kampung, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan 15 menit
1 buah jeruk nipis, ambil airnya
Garam
Minyak kelapa
4 batang serai, keprek
1/2 – 1 liter air
Ulek Kasar
1 sendok teh ketumbar, sangrai
1 sendok teh terasi, bakar
4 butir kemiri, sangrai
1/2 sendok teh merica hitam, sangrai
2 ruas jari jahe
2 ruas jari kunyit, bakar
2 ruas jari lengkuas
2 ruas jari kencur
10 cabai merah keriting
6 cabai rawit merah
6 cabai rawit hijau
7 siung bawang putih
12 siung bawang merah
4 lembar daun jeruk purut
1 sendok makan irisan gula merah
Garam
1 sendok teh ketumbar, sangrai
1 sendok teh terasi, bakar
4 butir kemiri, sangrai
1/2 sendok teh merica hitam, sangrai
2 ruas jari jahe
2 ruas jari kunyit, bakar
2 ruas jari lengkuas
2 ruas jari kencur
10 cabai merah keriting
6 cabai rawit merah
6 cabai rawit hijau
7 siung bawang putih
12 siung bawang merah
4 lembar daun jeruk purut
1 sendok makan irisan gula merah
Garam
Caranya:
- Beri sedikit minyak kelapa, pada bumbu ulek kasar, aduk rata.
- Taruh ayam dan serai yang sudah dimemarkan di dasar panci . Lumuri ayam dengan bumbu ulek sampai rata, juga ke dalam rongga perutnya.
- Tuang air sampai ayam terendam seluruhnya. Masak dengan api besar hingga kuah mendidih, lalu masak terus dengan api kecil selama 1,5 sampai 2 jam agar bumbu meresap. Angkat ayam jika air sudah menyusut dan tertinggal sedikit.
- Sajikan dengan sambal matah, kacang goreng, bawang goreng.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar