1. Mencegah flu
Zat yang terkandung dalam bawang putih dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi bawang putih, misalnya, dapat mengurangi rata-rata lama flu seseorang sebanyak 70 persen.
Zat yang terkandung dalam bawang putih dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi bawang putih, misalnya, dapat mengurangi rata-rata lama flu seseorang sebanyak 70 persen.
2. Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu pemicu paling utama dari serangan jantung dan stroke. Mengonsumsi bawang putih dapat menurunkan tekanan darah ini. Bahkan, ekstrak bawang putih seberat 600-1.500 mg sama efektifnya dengan obat atenolol yang mampu mengurangi tekanan darah selama 24 minggu.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu pemicu paling utama dari serangan jantung dan stroke. Mengonsumsi bawang putih dapat menurunkan tekanan darah ini. Bahkan, ekstrak bawang putih seberat 600-1.500 mg sama efektifnya dengan obat atenolol yang mampu mengurangi tekanan darah selama 24 minggu.
3. Kandungan antioksidan membantu mencegah alzheimer
Efek gabungan pada pengurangan kolesterol dan tekanan darah serta sifat antioksidan pada bawang putih dapat mencegah penyakit otak seperti alzheimer dan demensia.
Efek gabungan pada pengurangan kolesterol dan tekanan darah serta sifat antioksidan pada bawang putih dapat mencegah penyakit otak seperti alzheimer dan demensia.
4. Mempertahankan stamina
Bawang putih telah digunakan sejak zaman kuno untuk meningkatkan kapasitas kerja para budak. Hal ini dikonfirmasi dengan sebuah studi terakhir yang menunjukkan bahwa kelelahan akibat olahraga dapat dikurangi dengan konsumsi bawang putih.
Bawang putih telah digunakan sejak zaman kuno untuk meningkatkan kapasitas kerja para budak. Hal ini dikonfirmasi dengan sebuah studi terakhir yang menunjukkan bahwa kelelahan akibat olahraga dapat dikurangi dengan konsumsi bawang putih.
5. Membantu detoksifikasi logam berat pada tubuh
Pada dosis yang tinggi, senyawa sulfur dalam bawang putih telah terbukti dalam melindungi kerusakan organ dari toksisitas logam berat.
Pada dosis yang tinggi, senyawa sulfur dalam bawang putih telah terbukti dalam melindungi kerusakan organ dari toksisitas logam berat.
6. Mempertahankan kualitas tulang
Salah satu studi menemukan bahwa bawang putih secara signifikan dapat memperlambat pengurangan estrogen pada perempuan yang telah menopause. Meskipun begitu, belum ada penelitian yang membahas dampat bawang putih pada tulang laki-laki.
Salah satu studi menemukan bahwa bawang putih secara signifikan dapat memperlambat pengurangan estrogen pada perempuan yang telah menopause. Meskipun begitu, belum ada penelitian yang membahas dampat bawang putih pada tulang laki-laki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar